Stroke ringan sering kali muncul secara mendadak dan dapat menjadi tanda awal gangguan serius pada pembuluh darah otak. Deteksi dini terhadap gejala stroke ringan sangat penting untuk mencegah terjadinya komplikasi yang lebih berat di kemudian hari.
Ketahui pembahasan tentang tanda-tanda stroke ringan serta langkah pertolongan pertama yang harus segera dilakukan.
Apa itu Stroke Ringan?
Stroke ringan atau Transient Ischemic Attack (TIA) merupakan kondisi gangguan neurologis sementara yang terjadi akibat penyumbatan aliran darah ke otak dalam waktu singkat.
Berbeda dengan stroke berat, stroke ringan tidak menyebabkan kerusakan permanen pada jaringan otak karena penyumbatan dapat terpecah dengan sendirinya sebelum menimbulkan kerusakan sel otak yang menetap. TIA bersifat sementara. Namun, sekitar 1 dari 3 orang yang mengalami TIA akan mengalami stroke sesungguhnya dalam waktu 1 tahun jika tidak mendapat pengobatan.
TIA biasanya akan hilang dalam beberapa menit atau berlangsung kurang dari satu jam. Meskipun gejala bersifat sementara, stroke ringan merupakan peringatan serius bahwa seseorang berisiko tinggi mengalami stroke yang lebih berat di masa mendatang.
Stroke ringan terjadi ketika suplai darah ke sebagian otak terhambat sementara akibat penumpukan plak aterosklerosis atau gumpalan darah di dalam arteri. Kondisi ini menyebabkan otak kekurangan oksigen dan nutrisi untuk sesaat, sehingga fungsi otak terganggu namun sel-sel otak belum mengalami kematian.
Gejala Stroke Ringan

Mengenali gejala stroke ringan sangat penting untuk mendapatkan penanganan segera dan mencegah stroke yang lebih serius. Berikut adalah 10 gejala stroke ringan yang perlu diwaspadai:
1. Kelemahan atau Kelumpuhan Sepihak
Gejala paling umum adalah kelemahan atau kelumpuhan mendadak pada satu sisi tubuh, terutama di bagian wajah, lengan, atau kaki. Penderita mungkin mengalami kesulitan mengangkat kedua tangan secara bersamaan, dengan salah satu tangan cenderung turun.
2. Gangguan Bicara
Penderita stroke ringan dapat mengalami kesulitan berbicara atau memahami perkataan orang lain. Bicara menjadi pelo, cadel, atau tidak jelas. Dalam beberapa kasus, penderita tidak dapat mengucapkan kalimat sederhana dengan benar.
3. Gangguan Penglihatan
Penglihatan mendadak menjadi kabur pada satu atau kedua mata, atau bahkan mengalami kebutaan sementara. Beberapa penderita juga mengalami penglihatan ganda atau penurunan lapangan pandang.
4. Kesemutan atau Mati Rasa
Sensasi kesemutan atau mati rasa tiba-tiba pada wajah, lengan, atau kaki, terutama pada satu sisi tubuh. Kondisi ini disebabkan oleh gangguan suplai oksigen ke otak yang mengontrol sensasi tubuh.
5. Pusing dan Kehilangan Keseimbangan
Penderita mengalami pusing atau vertigo secara mendadak, disertai kesulitan berjalan dan menjaga keseimbangan tubuh. Beberapa kasus menunjukkan penderita merasa ruangan berputar meskipun tidak bergerak.
6. Sakit Kepala
Sakit kepala mendadak tanpa penyebab yang jelas dapat menjadi tanda stroke ringan. Kondisi ini terjadi karena penyumbatan sementara di pembuluh darah otak oleh gumpalan darah kecil atau plak.
7. Wajah Tidak Simetris
Salah satu sisi wajah tampak turun atau mencong ketika mencoba tersenyum. Mulut atau mata di satu sisi dapat terlihat turun, menandakan kelemahan otot wajah.
8. Gangguan Memori dan Kebingungan
Penurunan kemampuan berpikir atau bernalar secara tiba-tiba, hilang ingatan jangka pendek, atau kebingungan dalam memahami situasi sekitar. Penderita mungkin kesulitan mengingat instruksi yang baru diberikan.
9. Gangguan Koordinasi Tubuh
Kesulitan mengoordinasikan gerakan tangan dan kaki, seperti kesulitan mengetik meskipun biasanya mahir, atau tangan gemetar saat melakukan aktivitas halus. Kaki juga dapat tersandung saat berjalan.
10. Perubahan Kesadaran
Beberapa penderita mengalami penurunan kesadaran mendadak atau hilang kesadaran sementara, meskipun kondisi ini lebih jarang terjadi pada stroke ringan dibandingkan stroke berat.
Penting untuk dicatat bahwa metode FAST dapat membantu mengenali gejala stroke ringan dengan cepat. FAST adalah singkatan dari Face (wajah mencong), Arms (kelemahan lengan), Speech (gangguan bicara), dan Time (segera hubungi pertolongan medis).
Pertolongan Pertama Jika Mengalami Stroke Ringan
Stroke ringan merupakan kondisi kegawatdaruratan medis yang memerlukan penanganan segera meskipun gejalanya sementara. Berikut langkah-langkah pertolongan pertama yang tepat:
1. Kenali Gejala dengan Metode FAST
Langkah pertama adalah mengenali kondisi penderita menggunakan metode FAST untuk memastikan gejala yang dialami adalah stroke ringan.
2. Segera Hubungi Layanan Darurat
Hubungi nomor telepon 119 untuk layanan gawat darurat kesehatan di Indonesia atau bawa penderita ke rumah sakit terdekat sesegera mungkin. Jangan menunggu gejala hilang karena setiap menit sangat berharga untuk mencegah kerusakan otak permanen.
3. Posisikan Penderita dengan Tepat
Baringkan penderita dengan posisi kepala dan bahu sedikit lebih tinggi menggunakan bantal atau bantalan yang empuk.
4. Longgarkan Pakaian yang Ketat
Kendurkan semua pakaian yang ketat seperti dasi, ikat pinggang, atau kerah baju untuk memudahkan pernapasan.
5. Jaga Kehangatan Tubuh
Pastikan suhu tubuh penderita tetap nyaman dan hangat dengan menyelimuti tubuh jika diperlukan.
6. Jangan Memberikan Makanan atau Minuman
Jangan memberikan makanan, minuman, atau obat apa pun melalui mulut karena penderita mungkin mengalami gangguan menelan yang dapat menyebabkan tersedak.
7. Pantau Kondisi Penderita
Perhatikan dengan seksama setiap perubahan kondisi penderita, termasuk pernapasan dan kesadaran. Catat kapan gejala pertama kali muncul untuk memberikan informasi kepada tenaga medis.
8. Tetap Tenang dan Berkomunikasi
Bicaralah dengan nada tenang dan menenangkan kepada penderita untuk mengurangi kepanikan. Jelaskan bahwa bantuan medis sedang dalam perjalanan.
Setelah penderita tiba di rumah sakit, tim medis akan melakukan pemeriksaan menyeluruh termasuk pemeriksaan fisik, tes darah, EKG, dan pencitraan otak seperti CT scan atau MRI untuk menentukan penyebab stroke ringan dan memberikan penanganan yang tepat.
Deteksi dini dan penanganan cepat stroke ringan sangat penting karena dapat mencegah terjadinya stroke yang lebih parah di masa mendatang. Dengan penanganan yang tepat, risiko stroke berulang dapat dikurangi hingga 80%.
Cara Mendeteksi Gejala Awal Stroke di Klinik Tirta Medical Centre (TMC)
Klinik Tirta Medical Centre (TMC) merupakan klinik medical check up yang mempunyai laboratorium terpercaya dan terbaik di Indonesia dengan lebih dari 30 lokasi cabang di seluruh Indonesia.
TMC menyediakan layanan deteksi dini gejala stroke ringan melalui pemeriksaan komprehensif yang meliputi tes darah atau hematologi lengkap dan pemeriksaan EKG untuk mendeteksi faktor risiko stroke sejak dini.
Pemeriksaan deteksi gejala stroke ringan di Tirta Medical Centre sangat terjangkau dengan biaya tes darah atau hematologi lengkap sebesar Rp95.000 dan biaya EKG sebesar Rp110.000.
Note: Harga dapat berubah sewaktu-waktu, Sahabat Tirta dapat menghubungi kami untuk update harga tes darah dan EKG atau reservasi promo TMC secara online di sini:
Dengan deteksi dini yang akurat, Sahabat Tirta dapat mengetahui kondisi kesehatan dan faktor risiko stroke sehingga dapat melakukan pencegahan sedini mungkin sebelum stroke yang lebih serius terjadi.
Referensi:
- The Brain & Performance Centre. 10 Signs & Symptoms of a Mild Stroke: https://braindubai.com/blog/stroke/10-signs-and-symptoms-of-mild-stroke/
- Mayo Clinic. Stroke – Symptoms and causes: https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/stroke/symptoms-causes/syc-20350113
- American Stroke Association. Stroke Symptoms and Warning Signs: https://www.stroke.org/en/about-stroke/stroke-symptoms
- Vinmec. Symptoms of a Minor Stroke: https://www.vinmec.com/eng/blog/mild-stroke-symptoms-en
- NCBI. Transient Ischemic Attack: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK459143/
- Mayo Clinic. Transient ischemic attack (TIA) – Symptoms and causes: https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/transient-ischemic-attack/symptoms-causes/syc-20355679
- CDC. Signs and Symptoms of Stroke: https://www.cdc.gov/stroke/signs-symptoms/index.html
- CDC. Treatment and Intervention for Stroke: https://www.cdc.gov/stroke/treatment/index.html
- PubMed Central. Is Transient Ischemic Attack a Medical Emergency? An Evidence-Based Analysis: https://pmc.ncbi.nlm.nih.gov/articles/PMC4558772/
- Healthline. Transient Ischemic Attack (TIA): Symptoms and Causes of a Ministroke: https://www.healthline.com/health/stroke/signs-symptoms-tia-mini-stroke
- WebMD. Types of Stroke: Ischemic, Hemorrhagic, and TIA: https://www.webmd.com/stroke/types-stroke
- Cleveland Clinic. Transient Ischemic Attack (TIA): https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/14173-transient-ischemic-attack-tia-or-mini-stroke
- Medical News Today. First aid for stroke: What do you do?: https://www.medicalnewstoday.com/articles/319007
- Kemenkes, Ayo Sehat. Begini Cara Mengenali Gejala Stroke: https://ayosehat.kemkes.go.id/begini-cara-mengenali-gejala-stroke

